Trula... jangan berhenti berjalan
lihat ternak ternak disana menunggumu
ambilkan air minum mereka,
selagi air sungai belum mengeruh
jangan menoleh kebelakang...
aku yang mengawasimu disini,
jangan takut...tetap melangkah,
aku menjagamu...
langkah kaki mungilmu kuperhatikan
tak kan kubiarkan semut sekalipun menyentuhmu.
Trula... gadis mungilku... doaku mengiringimu
cepat... ternak itu kehausan
tersenyumlah saat memberi mereka minum,
mereka akan bahagia melihat senyummu,
begitu pula aku...
senantiasa haus senyummu...
Trula kau separuh kehidupanku,
kelak kau dewasa...
jemput ragaku yang mungkin menua,
namun jangan pernah berhenti tersenyum untukku,
karena air sungaipun tau,
kau sangat berarti
untukku....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar